SUARA PERUBAHAN: Kreatif, Inovatif, Religius

MADILOG VOL. II : Logika Dasar dan Pemahamannya

 

Foto: Kegiatan Madilog berlangsung (dok. HMP-KPI)

HMP KPI - Sabtu, 05 Desember 2020 Badan Pengurus Harian Himpunan Komunikasi dan Penyiaran Islam Universitas Muhammadiyah Jakarta mengadakan acara Mari Berdiskusi dan Berdialog (MADILOG) Vol:II dengan tema Logika Dasar. Diskusi ini merupakan diskusi rutinan atas program kerja yang diadakan oleh Badan Pengurus Harian Himpunan Komunikasi dan Penyiaran Islam Universitas Muhammadiyah Jakarta.

Badan Pengurus Harian Komunikasi dan Penyiaran Islam (BPH HMP KPI) mengadakan diskusi rutinan di awal Desember 2020. Diskusi tersebut bernama Madilog (Mari Berdiskusi dan Berdialog).  Diskusi Madilog ini merupakan diskusi yang kedua. 

Madilog merupakan program kerja rutinan yang diadakan oleh BPH HMP KPI. Sebelumnya Madilog Vol: I telah diadakan pada bulan November lalu di Green Park UMJ. Dalam pembahasan Madilog vol: II berbeda dengan Madilog Vol: I. Selain tema yang berbeda, pemateri yang menyampaikan pun berbeda.

Pada Madilog vol: II kali ini membahas mengenai Logika Dasar. Membahas dan mendalami pemahaman-pemahaman mengenai Logika Dasar dan rentetannya. Kegiatan ini berjalan sangat lancar dan ramai dengan antusiasme yang tinggi. Para peserta menyimak materi yang disampaikan oleh pemateri yaitu Ibnu Affan, salah seorang mahasiswa KPI angkatan 2017 dan Ketua Bidang Kaderisasi & PAO periode 2019-2020. Diskusi ini dihadiri sekitar 25 mahasiswa/i KPI, diantaranya angkatan 2018, 2019, 2020. Selain itu, beberapa demisioner KPI turut menghadiri diskusi Madilog Vol: II ini.

Ibnu Affan, selaku pemateri menjelaskan bahwa Logika merupakan perasaan, pemikiran, rules pikiran, dan akal sehat. Ia juga mengatakan bahwa secara bahasa logika berasal dari Logos (Yunani) logika dapat diartikan sebagai cara berpikir yang tepat dan sistematis sesuai dengan kaidah-kaidah yang ada. Tujuan dari adanya logika adalah menjadikan pola akar diskusi dan argumentasi sesuai dengan kaidah akal sehat serta menjadikan logika sebagai teknik dalam menyusun argumen dengan teratur.

Logika dasar memiliki jenis-jenisnya, yaitu logika alamiah dan logika ilmiah. Logika alamiah adalah logika yang ada sejak kita lahir yang selalu berfikir secara cermat, tepat dan lurus sebelum pemikiran tersebut mendapat pengaruh dari luar. Sedangkan logika ilmiah dapat diartikan sebagai cara berfikir yang tepat dan teratur sesuai dengan peraturan dan kebenaran mengenai cara berfikir dan mempunyai metode khusus untuk mencapainya.

Dalam logika dasar, ada yang dinamakan “silogisme” yang berarti penyimpulan yang tidak terjadi langsung dan generalisasi yang mengambil kesimpulan tanpa validasi yang cukup, hanya mengambil dari beberapa kejadian namun langsung mengambil kesimpulan secara umum. 

Selain kedua itu, ada juga yang dinamakan kausalitas yaitu prinsip sebab akibat, akibat sebab dan akibat-akibat. Ada juga macam-macam cara berpikir, yaitu induksi dan deduksi. Induksi merupakan sebuah informasi khusus menuju informasi umum, sedangkan deduksi merupakan sebuah informasi khusus ke umum. Logika dasar juga mencakup sebuah analogi, analogi merupakan perumpamaan persepsi, gambaran umum, analisis dan persesuaian.

Dalam pemaparannya, Ibnu Affan juga mencontohkan materi-materi yang sudah disampaikan seperti contohnya kausalitas sebab akibat, dalam penjelasan contohnya ia mencontohkan 'banyaknya masyarakat yang membuang sampah sembarangan, DKI Jakarta mengalami banjir'.

Selepas dari acara Madilog vol: II peserta berharap lebih menambah lagi antusias dari diskusi ini. Selain itu, berharap Madilog vol. selanjutnya dilaksanakan lagi dengan segala keantusiannya.

"Harapannya semoga jika ada Madilog lagi lebih banyak yang datang agar bisa sama-sama belajar dan memahami hal yang belum dipahami. Semoga juga Madilog vol. selanjutnya dilaksanakan kembali melalui tatap muka" Ujar Raras, mahasiswi KPI angkatan 2019.

Dalam menerapkan pemahaman mengenai logika dasar, kita sebaiknya juga mengetahui bagaimana cara mengatur mindset yang baik. Karena logika merupakan sebuah alat dasar pemikiran yang teratur, terstruktur dan sistematis. Saat mengatur logika, pastinya memiliki permasalahan-permasalahan. Permasalahan itulah yang membuat kita lebih memahami logika.

"Menurut saya, dengan mencari dan menganalisis kembali untuk mengatur mindset yang baik. Permasalahan yang sering dialami yaitu gampang menyimpulkan sesuatu secara cepat" Ujar Rifa'aful mahasiswa KPI 2019. Selain memberi pernyataan mengenai logika, Rifa'atul juga menyampaikan hal-hal yang ia dapatkan dari Madilog vol: II ini.

"Dari sini saya dapat menambah ilmu dan wawasan baru mengenai logika dasar seperti makna, tujuan dan macam-macamnya" Ujarnya. [DPR]