Protes Pengurangan Karyawan, Pegawai UMJ Gelar Unjuk Rasa Besar-besaran
 |
| Unggahan dari status WhatsApp pribadi |
Cireundeu, supermedia - Sejumlah karyawan Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) menggelar unjuk rasa di depan rektorat sebagai bentuk penolakan terhadap rencana pengurangan jumlah karyawan. Aksi tersebut berlangsung kemarin dan menarik perhatian banyak mahasiswa serta civitas akademika lainnya. Kamis (14/11/2024)
Para
karyawan mengekspresikan ketidakpuasan mereka dengan membawa berbagai spanduk
dan tulisan yang dipasang di sepanjang pagar kampus. Pesan-pesan tersebut
menekankan penolakan terhadap langkah pengurangan karyawan yang dianggap tidak
transparan dan merugikan pihak yang terlibat.
“kalau
bukan kita, siapa lagi yang pasang badan, mungkin dukungan lain juga ada tapi
kan ga bisa turun langsung”. Ucap Iwan Syahputra, Security Fakultas Agama
Islam.
Dalam orasinya, perwakilan karyawan menyatakan bahwa mereka merasa dikhianati oleh adanya dugaan keterlibatan sebuah perusahaan (PT) di dalam universitas yang belum jelas status dan tujuannya. Karyawan menegaskan bahwa mereka tidak akan menerima kebijakan tersebut tanpa adanya penjelasan yang memadai dari pihak rektorat.
Karyawan
UMJ menuntut adanya dialog terbuka dan transparan mengenai rencana pengurangan
karyawan serta klarifikasi mengenai peran PT yang diduga terlibat. Mereka
berharap unjuk rasa ini dapat memicu perubahan dan memastikan bahwa hak-hak
mereka sebagai karyawan dihormati.
Aksi unjuk rasa ini terjadi di masa periodesasi rektor Ma'mun Murod, di mana para karyawan berharap agar isu ini mendapatkan perhatian serius dari pihak rektorat. Sayangnya, rektor tidak turun langsung untuk menanggapi aspirasi mereka. Hanya ada Wakil Rektor II dan Wakil Rektor IV yang hadir untuk mendengarkan tuntutan para karyawan.
Reporter : RI
Penulis : UAH